PENGHABISAN DI PENGHUJUNG LIBURAN



Beberapa hari lagi tahun ajaran baru dimulai. Itu berarti jatah libur lebaran bakal berakhir. Nggak cuma libur lebaran yang berakhir, libur kenaikan kelas juga. Bagi gue yang tahun-tahun sebelumnya (awal SMP) ngerasain libur kenaikan kelas dan libur lebarannya dipisah, agak beda aja ngejalanin libur kenaikan kelas dan libur lebaran digabung pada tahun-tahun ini. Gue ngerasa kayak lebih sedikit dan cepet aja liburnya, padahal kalo liburnya dipisah juga sama aja jumlahnya. Bilang aja, liburannya kurang lama, ye kan?!


Hehehe, iya.



Hari Rabu kemarin, gue sekeluarga baru aja balik dari mudik lebaran. Setelah seminggu liburan di kampung halaman, di sana gue baru ngerasa liburan beneran. Sampai-sampai bikin gue nggak mau pulang karena kebetahan. Emang tiga minggu sebelum mudik ngapain aja, sob, elu kan liburan juga. Iya sih liburan, tapi nggak ada kegiatan.

Pulang dari mudik, keluarga gue dikasih banyak banget oleh-oleh dari sanak saudara. Yang rata-rata berupa makanan. Nggak cuma itu, sisa-sisa snack selepas perjalanan mudik kemarin juga belum habis semuanya, masih banyak yang belum dibuka bungkusnya.

Kulkas di rumah gue nggak kayak hari-hari biasanya yang isinya cuma itu-itu aja. Sehabis pulang mudik, kulkas gue mendadak berubah kayak rak makanan ringan di alfamart. Bedanya di dalam kulkas ini nggak ada bandrol harga. Tinggal ambil, nggak usah nyari kasir untuk bayar.

anggep aja ini keadaan di dalam kulkas gue.

Meja tamu juga mendadak penuh sama toples kue. Sebenernya pas hari raya lumayan penuh, nggak bikin heran sih. Cuman, jadi tambah banyak aja skuad-penghuni-meja-tamu sehabis balik dari mudik.

Karena masih ada waktu beberapa hari sebelum sekolah benar-benar dimulai. Dan nggak mungkin juga gue liburan atau pergi-pergi lagi ke tempat wisata, jadi beberapa hari ke depan gue cuma di rumah aja. Untuk istirahat sambil siap-siap menyambut tahun ajaran baru.

Untungnya, oleh-oleh masih banyak. Dan snack sisa perjalanan mudik kemarin banyak yang belum dibuka. Dan kayaknya keluarga gue perlu bantuan untuk melenyapkan itu semua. Ya, daripada makanannya di diemin kayak chat dari mantan yang nanyain kabar. Dan karena kalo nggak dimakan, nanti mubazir. Gue siap membantu untuk penghabisan di penghujung liburan. Sikad!

Inget. Yang masih banyak kue lebaran di rumahnya, mending dihabisin aja, kalo nggak dihabisin nanti kue lebarannya nangis loh.

Unknown

Nggak pernah nyisir, nggak pernah ngupil pas tidur, nggak pernah lupa sama kamu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah membaca sampai akhir. Silahkan yang mau berkomentar, tinggal tulis aja, gratis kok. Gue akan sangat senang jika kalian mau berkomentar. Komentar dari kalian bakal jadi semangat gue untuk lebih giat lagi ngeblog. Jadi, ayo berkomentarlah.